Tewas Akibat Listrik Jebakan Tikus

Warga di Desa Kemantren, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora ditemukan tewas diduga akibat terkena listrik jebakan tikus.

BLORA, INFOMEDIA.ID.

Kastro, salah seorang warga di Desa Kemantren, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora ditemukan tewas diduga akibat terkena listrik jebakan tikus.

Korban, diketahui oleh warga sekitar pukul 07.00 WIB saat hendak memasang saluran air turut di areal persawahan Desa Sidoarjo, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora.

“Iya mas, warga Kemantren ditemukan meninggal di persawahan warga di Desa Sidorejo,” ujar Kades Kemantren, Agus Prayitno.

Mengetahui kejadian tersebut, Agus menambahkan, warga melaporkan kepihak berwajib dan mengabari keluarga korban, Kasto meninggal disawah.

“Tadi mau mengaliri sawah. Waktu pasang plastik air, tanpa disengaja memegang kawat setrum yang masih beraliran listrik. Warga gotong royong evakuasi korban,” jelasnya, pada Kamis (10/8/2023).

Sementara tetangga korban, Ahmad Sukir warga Kemantren mengatakan bahwa aliran listrik jebakan tikus tersebut sepertinya lupa untuk dimatikan.

Para petani dsini, kata Sukir, mayoritas menggunakan listrik untuk membasmi hama tikus.

“Himbauan tidak menggunakan listrik jebakan listrik memang sudah ada di area persawahan karena sangat membahayakan keselamatan,” kata Sukir.

“Tikus tikus disini banyak sekali menyerang tanaman padi. Dalam semalam terkadang mencapai 100 ekor tikus terkena jebakan listrik,” imbuhnya.

Kapolsek Kedungtuban AKP Sujiharno mengatakan korban ditemukan tewas di sawah.

“Korban murni, meninggal tersengat jebakan listrik tikus,” kata Sujiharno.

Sebagai tambahan informasi, kejadian petani tewas tersengat jebakan tikus kerap kali terjadi di Kedungtuban.

Tahun 2022 kemarin misalnya, Sugianto (40), seorang petani di Dukuh Sudung, Desa Wado, Kecamatan Kedungtuban, Blora, ditemukan tewas tersengat aliran listrik jebakan tikus. (Gun).

error: Content is protected !!