Blora (INFO MEDIA) – Memberikan ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan bayi sangat penting untuk tumbuh kembangnya.
Namun, keberhasilan pemberian ASI bukan hanya tanggung jawab ibu, tetapi juga membutuhkan dukungan penuh dari keluarga, terutama suami.
Sayangnya, masih banyak suami yang menganggap menyusui hanya urusan ibu dan bayi. Padahal, peran suami justru sangat menentukan, karena dukungan dan perhatian dari suami bisa meningkatkan rasa percaya diri ibu serta melancarkan produksi ASI.
“Ketika ibu merasa dicintai, dihargai, dan didukung, hormon oksitosin akan meningkat, sehingga ASI pun lebih lancar,” jelas Murti Ani, dosen Prodi Kebidanan Blora Poltekkes Kemenkes Semarang.
Dukungan itu bisa berupa banyak hal, mulai dari hal sederhana seperti memberikan pujian, membantu mengganti popok, memandikan bayi, hingga mendengarkan keluhan ibu.
Suami juga bisa mengambil peran dalam pekerjaan rumah tangga, sehingga ibu lebih rileks dan fokus menyusui.
Untuk meningkatkan kesadaran ini, Tim Dosen Prodi Kebidanan Blora Poltekkes Kemenkes Semarang mengadakan pelatihan bagi para suami di Desa Purworejo, Kecamatan Blora.
Tujuannya, agar para suami lebih memahami pentingnya keterlibatan mereka dalam mendukung istri memberikan ASI eksklusif.
“Dengan adanya dukungan nyata dari suami, diharapkan semakin banyak ibu di Blora yang sukses memberikan ASI eksklusif, sehingga generasi mendatang tumbuh lebih sehat, cerdas, dan kuat,” ungkapnya.
Penulis:
1. Murti Ani, SST., Bdn., M.Kes
2. Yanik Muyassaroh, S.ST., MPH, Dosen Prodi Kebidanan Blora Program Diploma Tiga Poltekkes Kemenkes Semarang.
